Karantina Tuding Pemilik Sapi Yang Lalai

PAREPARE, TIME BERITA, — Hilangnya Sapi Bali milik Andi Thamrin asal Bone pada hari Sabtu dini hari (18/05/19) yang lalu menjadi pro dan kontra, Betapa tidak Sapi Bali yang seharga Rp17 juta itu hilang di kandang Karantina Parepare.

Kepala Stasiun Karantina Parepare, Abd Rahman menuturkan hilangnya sapi Bali itu akibat kelalaian dari pemilik dan penjaganya. Tapi pihak kepolisian sudah menangani masalah ini.

“ini akibat kelalaian dari pemilik dan penjaganya,”kata And Rahman melalui via watshaapp, Rabu
(22/05/19).

Sementara, Thamrin pemilik Sapi mengatakan, Sapi Bali miliknya berjumlah 20 ekor yang rencananya akan dikirim ke Batu Licin, Kalimantan Selatan. Namun saat pemeriksaan vaksin dan dikandangkan di Stasiun Karantina, satu ekor sapi dinyatakan hilang.

Secara terpisah Direktur LSM IKRA Parepare, Uspa Hakim menuding kecerobohan kepala karantina,jika melempar tanggunjawab kepada pemilik dan penjaganya.

“kejadiannya kan di dalam kandang Karantina,Mestinya kepala Karantina yang harus bertanggunjawab, tidak malah menyalahkan peemiliknya,”kata Uspa.

Dan,lebih lanjut Uspa menuturkan, kejadian ini tentunya sudah mejadi sorotan publik, dan perlu diusut tuntas.

“Bisa juga ada unsur kerjasama,kenapa bisa didalam kandang karantina bisa kecurian,”tutupnya. (*)