PAREPARE, timeberita.com – Pengurus Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Parepare Periode 2024-2028, Senin (16/6/2025) di auditorium Bj Habibie Parepare.
Pengurus Askot PSSI Parepare ini dilantik oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulsel, di wakili langsung, Sekretaris Umum Asprov PSSI Sulsel, Ahmad Djafri.
Askot Parepare menjadi idola di Sulsel apalagi masyarakat Parepare punya stadion yang bertaraf internasional.
Demikian diungkapkan, Ketua Askot PSSI Parepare, Ahmad Arbi Agus, saat memberikan kata sambutannya.
Arbi juga memintah kepada pengurus PSSI Parepare agar bekerjasama membangkitkan persepakbolaan bolaan di kota Parepare sehingga Parepare melahirkan atlet sepak bola yang berkualitas.
Salah satu keberhasilan Askot PSSI Parepare sekarang ini dimana piala Soeratin U-13 dipegang oleh pemain tim U-13 Perispare Parepare yang mewakili Sulsel ke tingkat nasional.
Ditempat yang sama Asprov PSSI Sulsel, Ahmadi Djafri, berharap kepada PSSI kota Parepare lebih memajukan persepakbolaan di kota Parepare.
Alasannya, Parepare sudah punya stadion bertaraf internasional yang ada di Sulsel, maka itu Parepare harus melahirkan pemain yang dapat dibanggakan dan bisa berkancah tingkat nasional dan internasional.
Walikota tantang PSSI Parepare
Sementara itu, Walikota Parepare, Tasming Hamid, sangat mendukung pengurus baru untuk memajukan persepakbolaan di kota Parepare.
Dan para pengurus baru ini harus membuktikan kinerjanya untuk memajukan persepakbolaan di kota Parepare melalui turnamen yang digelar nantinya, apakah itu Walikota cup, Habibie Cup, Kapolres Cup ataukah PSSI Cup,” yang jelas harus Parepare punya pemain yang dapat dibanggakan,”jelasnya.
Tasming menantang pengurus Askot PSSI Parepare untuk membawa Perispare ke liga satu.”saya mau pengurus Askot PSSI Parepare membawah persiapan ke liga satu,”tantangnya.
Dan harapan kami dari pemerintah dengan adanya fasilitas stadion baru bertaraf internasional ini Walikota Tasming Hamid Tantang Askot PSSI Parepare: ‘Bawa Persipare Naik ke Liga 1″
PAREPARE, timeberita.com – Pengurus Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Parepare Periode 2024-2028, Senin (16/6/2025) di auditorium Bj Habibie Parepare.
Pengurus Askot PSSI Parepare ini dilantik oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulsel, di wakili langsung, Sekretaris Umum Asprov PSSI Sulsel, Ahmad Djafri.
Askot Parepare menjadi idola di Sulsel apalagi masyarakat Parepare punya stadion yang bertaraf internasional.
Demikian diungkapkan, Ketua Askot PSSI Parepare, Ahmad Arbi Agus, saat memberikan kata sambutannya.
Arbi juga memintah kepada pengurus PSSI Parepare agar bekerjasama membangkitkan persepakbolaan bolaan di kota Parepare sehingga Parepare melahirkan atlet sepak bola yang berkualitas.
Salah satu keberhasilan Askot PSSI Parepare sekarang ini dimana piala Soeratin U-13 dipegang oleh pemain tim U-13 Perispare Parepare yang mewakili Sulsel ke tingkat nasional.
Ditempat yang sama Asprov PSSI Sulsel, Ahmadi Djafri, berharap kepada PSSI kota Parepare lebih memajukan persepakbolaan di kota Parepare.
Alasannya, Parepare sudah punya stadion bertaraf internasional yang ada di Sulsel, maka itu Parepare harus melahirkan pemain yang dapat dibanggakan dan bisa berkanca tingkat nasional dan internasional.
Walikota tantang PSSI Parepare
Sementara itu, Walikota Parepare, Tasming Hamid, sangat mendukung pengurus baru untuk memajukan persepakbolaan di kota Parepare.
Dan para pengurus baru ini harus membuktikan kinerjanya untuk memajukan persepakbolaan di kota Parepare melalui turnamen yang digelar nantinya, apakah itu Walikota cup, Habibie Cup, Kapolres Cup ataukah PSSI Cup,” yang jelas harus Parepare punya pemain yang dapat dibanggakan,”jelasnya.
Tasming menantang pengurus Askot PSSI Parepare untuk membawa Perispare ke liga satu.”saya mau pengurus Askot PSSI Parepare membawah persiapan ke liga satu,”tantangnya.
Dan harapan kami dari pemerintah dengan adanya fasilitas stadion baru bertaraf internasional ini harus di jaga dan dirawat.’biaya pemeliharaan stadion sebesar 70 juta perbulan maka pemerintah tidak bisa membiayai dengan memakai dana APBD, sehingga PSM yang bisa mendanai dengan mengontrak stadion kebanggan Parepare ini menjadi home base PSM,”tuturnya.
Dan walikota juga berterimakasih kepada pemain Persiapane U-13 Soeratin telah mewakili Sulsel ke tingkat nasional yang dilaksanakan di Surabaya. (**)
di jaga dan dirawat.’biaya pemeliharaan stadion sebesar 70 juta perbulan maka pemerintah tidak bisa membiayai dengan memakai dana APBD, sehingga PSM yang bisa mendanai dengan mengontrak stadion kebanggan Parepare ini menjadi home base PSM,”tuturnya.
Dan walikota juga berterimakasih kepada pemain Persiapane U-13 Soeratin telah mewakili Sulsel ke tingkat nasional yang dilaksanakan di Surabaya. (**)